• About
  • Privacy Policy
  • Terms of Services
0
0
Artifisial Artifisial
  • AI News
    • Apple
    • Anthropic
    • OpenAI
    • Meta
    • Microsoft
    • Amazon
    • Google
    • xAI
  • TOP 100 Tokoh AI
  • Cool AI Tools
  • Subscribe
  • Tokoh AI

Kelly McKernan: Seniman Non-biner yang Berani Lawan AI dengan Kuasa Hak Cipta!

  • N Firmansyah
Total
0
Shares
0
0
0

Kelly McKernan adalah seniman visual non-biner berbasis di Nashville, Tennessee, dengan gaya unik yang memadukan surrealistik, sci-fi, dan elemen emosional—mewakili perjalanan manusia lewat bentuk artistik yang magis. Selain aktif berkarya, Kelly juga mengajar di Nossi College of Art & Design, membagikan ilmu lewat workshop dan tutorial yang menginspirasi banyak kreator.

⚖️ Dari Studio ke Pengadilan: Melawan AI yang “Mencuri” Gaya

Pada Januari 2023, Kelly bersama dua seniman lain (Sarah Andersen dan Karla Ortiz) menggugat Stability AI, Midjourney, dan DeviantArt. Gugatan ini mengklaim bahwa model AI tersebut digunakan untuk melatih sistem mereka dengan mengambil tanpa izin karya milik seniman—melanggar hak cipta dan merugikan mata pencaharian kreatif.

  • Gugatan menuntut pertanggungjawaban dan ganti rugi massal, serta perintah agar penggunaan karya tanpa izin dihentikan.
  • Proses hukum berjalan panjang, termasuk fase discovery untuk mengungkap rincian penggunaan data pelatihan model AI.
  • Hakim awalnya menolak beberapa klaim, lalu menyatakan sebagian klaim hak cipta masih bisa dijalankan.
  • Putusan dari Agustus 2024 memberi lampu hijau bagi jalannya gugatan hak cipta lebih lanjut—menjadi salah satu kasus pendahulu utama soal perlindungan data seni digital.

🌟 Kenapa Kasus Kelly Penting?

  • Lindungi seniman global: Menjadi preseden untuk perlindungan kekayaan intelektual di era AI.
  • Keadilan ekonomi kreatif: Mengupayakan agar seniman mendapatkan kompensasi bila karya mereka digunakan oleh perusahaan teknologi.
  • Kesadaran publik: Membuka diskusi luas tentang siapa yang jadi “benih” di balik gambar AI—dan layak mendapatkan kredit?

💬 Suara Kelly: Dari Frustrasi ke Harapan

Kelly pernah menuturkan kisahnya saat melihat karya ala mereka tersebar luas di AI generator tanpa persetujuan—konon puluhan ribu karya dibuat hanya dengan memasukkan nama mereka sebagai prompt. Mereka bilang, kehilangan proyek freelance dan pendapatan karena klien lebih memilih opsi murah: “AI pakai gaya saya, harga turun drastis—saya kehilangan penghasilan.”

Kini, Kelly tetap optimis bahwa proses hukum ini bakal membuka pintu bagi model-model AI yang beretika: karya legal, seniman dapat bayarannya, teknologi tetap “manusiawi”.

🏆 Lebih dari Sekadar Seniman Visual

  • Time100 AI 2023: Kelly masuk daftar orang paling berpengaruh di dunia AI—bukan karena bikin algoritma, tapi karena memperjuangkan keadilan di era generatif AI.
  • Pengajar & Pembicara: Hadir di event-event artistik seperti comic-con, membagikan tips, teknik, dan kisah nyata dampak AI terhadap dunia seni.
  • Komunitas: Sosok inspiratif untuk banyak kreator yang sedang mencari jalan agar tetap dihargai dalam lanskap digital.

🎯 Ringkasan:

AspekDetail
IdentitasSeniman non-biner, mengajar di Nossi, berbasis Nashville
Gugatan LandmarkGugat Stability AI, Midjourney, DeviantArt soal pelanggaran hak cipta
Status KasusBeberapa klaim tetap berjalan; discovery aktif
VisiBekerja sama dengan AI, tapi dengan legalitas dan etika bagi seniman
PengaruhDiakui oleh TIME100 AI sebagai advokat kreatif di era baru teknologi

🌈 Penutup: Kelly McKernan = Seniman + Advokat + Inspirasi

Kelly bukan hanya menggambar dunia imajinatif—mereka juga menggambar harapan bagi para seniman lain. Saat teknologi AI terus tumbuh, sosok seperti Kelly menunjukkan bahwa etika, hak cipta, dan keberlanjutan karier kreatif harus tetap menjadi pusat perhatian. Dan mereka melangkah maju—kuat, bijak, dan penuh warna.

Sering merasa overwhelmed dengan berita AI yang terlalu banyak? I hear you. Subscribe ke Artifisial Newsletter dan dapatkan informasi teknologi AI terkini agar kamu tetap up-to-date tanpa buang waktu.
Total
0
Shares
Share 0
Tweet 0
Pin it 0
Related Topics
  • Seniman
N Firmansyah

I have over 8+ years of experience working remotely with companies from Vietnam, the United Kingdom, Singapore, and Indonesia.

Previous Article
  • Tokoh AI

Omar Sultan Al Olama: Menteri AI Pertama Dunia yang Bawa UAE Jadi Hub Teknologi Global

  • N Firmansyah
View Post
Next Article
  • Tokoh AI

Margrethe Vestager: “Dragon-Slayer” Digital Eropa

  • N Firmansyah
View Post
You May Also Like
View Post
  • Tokoh AI

Dan Hendrycks: Penjaga Masa Depan AI dari Ancaman Eksistensial

  • N Firmansyah
  • June 16, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Margaret Mitchell: Pelopor Etika AI dan Pejuang Keadilan Algoritma

  • N Firmansyah
  • June 16, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Sarah Chander: Pejuang Keadilan Digital dan HAM di Era AI

  • N Firmansyah
  • June 16, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Rumman Chowdhury: Pionir Etika AI yang Menjembatani Teknologi dan Kemanusiaan

  • N Firmansyah
  • June 16, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Nina Jankowicz: Pahlawan Digital dalam Melawan Disinformasi dan Pelecehan Online

  • N Firmansyah
  • June 16, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Elham Tabassi: Arsitek Standar AI Global dan Pemimpin Keamanan Teknologi

  • N Firmansyah
  • June 16, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Stuart Russell: Arsitek Keamanan AI dan Penjaga Masa Depan Kemanusiaan

  • N Firmansyah
  • June 12, 2025
View Post
  • Tokoh AI

Paul Christiano: Arsitek Utama RLHF dan Pelopor Keamanan AI

  • N Firmansyah
  • June 12, 2025
Artifisial
  • About
  • Privacy Policy
  • Terms of Services

Input your search keywords and press Enter.