Ziad Obermeyer adalah seorang dokter sekaligus peneliti yang menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dengan dunia medis. 💡 Ia menempuh pendidikan di Harvard College, meraih gelar M.Phil. di University of Cambridge, dan kembali ke Harvard untuk meraih gelar M.D. 🩺 Setelah menyelesaikan residensi di Brigham and Women’s & Massachusetts General Hospitals, ia menjadi asisten profesor di Harvard Medical School sebelum akhirnya bergabung dengan UC Berkeley.
Mengapa AI dalam Kesehatan? 🤔💻
Sebagai Blue Cross of California Distinguished Associate Professor di UC Berkeley School of Public Health, Ziad fokus pada bagaimana machine learning dapat membantu dokter dalam membuat keputusan medis yang lebih baik. 📊 Misalnya, AI dapat digunakan untuk menentukan siapa yang perlu diuji untuk serangan jantung atau mengidentifikasi penyebab rasa sakit yang sering terlewat oleh dokter manusia.
Mengungkap Bias Rasial dalam Algoritma Kesehatan ⚖️🚨
Salah satu kontribusi terbesar Ziad adalah meneliti bias rasial dalam algoritma kesehatan yang digunakan oleh rumah sakit dan perusahaan asuransi. 🔎 Penelitiannya menemukan bahwa algoritma yang digunakan selama ini justru memperbesar kesenjangan dalam perawatan medis, sehingga berdampak pada jutaan pasien. Hasil studinya membuat organisasi kesehatan mulai mengembangkan AI yang lebih adil dan transparan.
Mendirikan Nightingale Open Science dan Dandelion 🏥📊
Ziad tidak hanya melakukan penelitian, tetapi juga mendirikan Nightingale Open Science, sebuah organisasi nirlaba yang menyediakan dataset pencitraan medis dalam skala besar untuk penelitian AI. 🚀 Selain itu, ia juga mendirikan Dandelion, sebuah platform data kesehatan yang bertujuan untuk mempercepat inovasi AI dalam dunia medis.
Pengakuan dan Penghargaan: Dari TIME hingga National Academy of Medicine 🏆🎤
Berkat dedikasi dan kontribusinya, Ziad Obermeyer masuk dalam daftar 100 Orang Paling Berpengaruh dalam AI versi TIME. 🌍 Ia juga mendapat pengakuan dari National Academy of Medicine sebagai Emerging Leader, serta menjabat sebagai Chan Zuckerberg Biohub Investigator dan Research Associate di National Bureau of Economic Research.
Dokter, Ilmuwan, dan Pecinta Espresso ☕😆
Di luar penelitian dan AI, Ziad tetap berpraktik sebagai dokter gawat darurat di komunitas yang kurang terlayani di AS. 🏥 Dan siapa sangka, selain ahli dalam dunia medis dan teknologi, ia juga seorang penggemar berat espresso! 😄
Kesimpulan
Ziad Obermeyer adalah contoh bagaimana AI dan kesehatan bisa bersinergi untuk masa depan yang lebih baik. 🚀 Dengan pendekatan yang inovatif dan penuh semangat, ia terus mendorong batasan baru dalam penggunaan AI dalam dunia medis, memastikan teknologi ini dapat membantu semua orang tanpa diskriminasi. 💙